Kemarin kita sudah membahas perhitungan hujan rencana dengan metode
Distribusi Probabilitas Normal. Kali ini kita akan mencoba menghitung hujan
rencana beberapa periode dengan metode Distribusi Probabilitas Log Normal.
Perbedaan metode ini dengan dua metode yang telah dibahas sebelumnya adalah
metode ini menggunakan fungsi logaritma. Kalian tentu semua sudah tahu bahwa
logaritma adalah invers dari perpangkatan.
Nah rumus yang digunakan dalam metode Distribusi
Probabilitas Normal adalah sebagai berikut :
_____
Log
XT = Log X + (KT x
S Log X)
Keterangan
rumus :
Log XT
= nilai logaritma hujan rencana dengan periode ulang T
_____
Log XT
= nilai rata-rata dari log X = Σ
Log Xi
______
n
S Log X = Deviasi standar dari Log X
= 0,5
S
Log X = Σ(Log
Xi – LogX)2
_____________
10 -1
KT = faktor frekuensi,
nilainya tergantung dari T (lampiran tabel Variabel Reduksi Gauss)
Contoh Perhitungan !
Untuk contoh
perhitungan kita masih pake data curah hujan maksimum (Xi) yang digunakan pada
pembahasan sebelumnya dan kita akan coba hitung hujan rencana periode ulang 2
tahun, 5, 20, 50 dan 100 tahun menggunakan metode Distribusi Probabilitas Log
Normal.
Tahun
|
Xi (mm)
|
Log Xi
|
___
(Log Xi –LogX)2
|
2004
|
134
|
2,1271
|
0,0049
|
2005
|
173
|
2,2380
|
0,0016
|
2006
|
241
|
2,3820
|
0,0341
|
2007
|
131
|
2,1172
|
0,0063
|
2008
|
121
|
2,0827
|
0,0130
|
2009
|
126
|
2,1003
|
0,0093
|
2010
|
106
|
2,0253
|
0,0295
|
2011
|
138
|
2,1398
|
0,0032
|
2012
|
234
|
2,3692
|
0,0296
|
2013
|
245
|
2,3891
|
0,0368
|
Σ
|
21,9711
|
0,1688
|
|
Rata-rata
|
2,1971
|
||
Standar Deviasi : 0,1369
|
*) Hitung nilai rata-rata Log X :
_____
Log X = Σ Log Xi
_______
n
= 21,9711
________
10
= 2,1971
*) Hitung nilai KT
Nilai KT
berdasarkan nilai T yang diambil dari lampiran tabel Variabel Reduksi Gauss,
nilai T untuk beberapa periode ulang tahun sebagai berikut :
Untuk
T = 2 maka nilai KT = 0
Untuk
T = 5 maka nilai KT = 0,84
Untuk
T = 20 maka nilai KT = 1,64
Untuk
T = 50 maka nilai KT = 2,05
Untuk
T = 100 maka nilai KT = 2,33
*) Hitung hujan rencana
Hujan
rencana untuk periode ulang 2 tahun (X2) :
_____
1. Log X2 = Log X + (KT x S Log X) = 2,1971 + (0 x
0,1369)
= 2,1971
X2
= 157,43 mm
2. Hujan rencana untuk periode ulang 5 tahun (X5)
:
_____
Log
X5 = Log X + (KT x
S Log X) = 2,1971 + (0,84 x 0,1369)
= 2,3120
X5
= 205, 11 mm
3. Hujan rencana untuk periode ulang 20 tahun (X20)
:
_____
Log
X20 = Log X + (KT
x S Log X) = 2,1971 + (1,64 x 0,1369)
= 2,4216
X20
= 264 mm
4. Hujan rencana untuk periode ulang 50 tahun (X50)
:
_____
Log
X50 = Log X + (KT
x S Log X) = 2,1971 + (2,05 x 0,1369)
= 2,4778
X50
= 295, 12 mm
5. Hujan rencana untuk periode ulang 100 tahun (X100)
:
_____
Log
X100 = Log X + (KT
x S Log X) = 2,1971 + (2,33 x 0,1369)
= 2,5160
X100
= 328,15 mm
Demikianlah hasil perhitungan hujan rencana untuk periode ulang 2 tahun,
5, 20, 50 dan 100 tahun. Mungkin kalian sedikit bingung pada pemakaian fungsi
logaritma pada perhitungan diatas, misalnya :
_____
Log
X2 = Log X + (KT x
S Log X) = 2,1971 + (0 x 0,1369)
= 2,1971
X2
= 157,43
157,43 itu
dari mana ? Logaritma itu merupakan invers dari perpangkatan. Untuk mendapatkan nilai tersebut cara mudahnya itu hitung pake
kalkulator tekan SHIFT LOG 2,1971 =, akan muncul angka 157,4345329. (*)
Sumber Pustaka :
Kamiana, I Made. 2001. Teknik Perhitungan
Debit Rencana Bangunan Air. Graha Ilmu. Yogyakarta
Itu KT nya dpet dri mna ya?
BalasHapusCari aja tabel KT
Hapuskak rumus X5nyagimana?
BalasHapusMau nnya lebih lengkap via wa bisa?
BalasHapuskak, lajarin dong pake metode log normal buat data magang ak kepusingan :(
BalasHapus